Bagi traveler pecinta wisata bahari, perlu sesekali mencari suasana yang berbeda. Melihat terumbu karang, kawanan lumba-lumba dan paus memiliki sensasi yang berbeda dibanding wisata bahari di tempat lain.
Semua itu hanya bisa ditemui di Pulau Nusalaut, Maluku Tengah. Pulau yang juga disebut Pulau Hulawano (Pulau Emas) ini adalah sebuah pulau kecil di antara enam gugusan pulau-pulau wilayah Maluku.
detikTravel berkesempatan mengunjungi Pulau Nusalaut, saat menghadiri event olahraga internasional Triathlon Nusalaut Adventure 2016 dua pekan lalu.
Terumbu karang memang menjadi salah satu andalan wisata bagi pulau tersebut. Wisatawan domestik maupun internasional kerap datang untuk diving maupun snorkeling.
Kondisi arus air di sekitar Pulau Nusalaut cukup tenang. Airnya yang jernih menambah jelas keindahan bawah lautnya.
Terumbu karang di Nusalaut (dok Lantamal IX Ambon)
|
Tidak hanya itu, wisatawan juga bisa melihat sekawanan lumba-lumba yang seolah menyambut kedatangan. Sekawanan lumba-lumba itu tidak sulit ditemui, karena setiap melintas di perairan Nusalaut, selalu ada cerita wisatawan melihat hewan mamalia tersebut.
Lumba-lumba dengan warga Nusalaut bagai sahabat. Ada kisah, sekawanan lumba-lumba itu menolong para nelayan yang perahunya terhempas ombak saat mencari ikan.
Lumba-lumba terlihat di kejauhan (dok Pendam Pattimura)
|
Nelayan itu dituntun ke pantai agar selamat sampai daratan. Berawal dari itu, warga pun tidak ada yang berani mengganggu habitat lumba-lumba. Dan sekawan lumba-lumba itu kini menjadi daya tarik wisata bagi Pulau Nusalaut.
Bukan hanya lumba-lumba, paus juga terlihat di perairan Nusalaut. Paus itu memang tidak seperti lumba-lumba yang sering menampakkan diri kepada manusia. Seperti paus pada umumnya, sesekali dia menyemburkan air dari hidungnya. Saat itulah wisatawan terhibur dengan 'atraksi' paus tersebut.
Pangdam Pattimura Mayjen Doni Monardo Memancing (dok Pendam Pattimura)
|
Bagi mancing mania, traveler juga bisa merasakan sensasi memancing di perairan Nusalaut. Banyak ikan-ikan yang 'menantang' kepiawaian kamu dalam memancing.
Bagi nelayan tradisional, memacing ikan tidak menggunakan joran. Mereka cukup memberi umpan di kail lalu menjulurkan talinya ke dasar laut. Jika beruntung, tak perlu waktu lama umpan akan disambar oleh ikan-ikan tersebut. Silakan mencoba! (aff/aff)
0 Response to "Nggak Bakal Bosan Main ke Nusalaut, Bisa Ketemu Lumba-lumba Hingga Paus!"
Posting Komentar